RENUNGAN hari ini masih rangkaian hari kemarin. SERING kita berpikir, kita harus memelihara hubungan yang baik dengan Yesus supaya kita diberkati. Secara tidak disadari kita menjadi pusatnya. Akan tetapi renungan ini menekankan sebaliknya, kita harus memelihara hubungan dengan Yesus, sehingga dari dalam diri kita “akan mengalir aliran-aliran air hidup” dari kehidupan-Nya bagi orang lain.
MATA AIR BERKAT
“Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal." (Yohanes 4:14)
GAMBARAN yang diberikan Tuhan kita dalam ayat tersebut tidak mengenai sebuah aliran air sederhana, melainkah mata air yang meluap-luap. Terus dipenuhi (Epesus 5:18) dan kemanisan hubungan Anda dengan Yesus akan mengalir dengan bebas dari dalam diri Anda sebanyak kehidupan-Nya yang telah diberikan kepada Anda.
Jika Anda mendapati kehidupan-Nya tidak memancar dalam diri Anda sebagaimana semestinya, Andalah yang dipersalahkan - sesuatu telah menghalangi alirannya. Apakah Yesus berkata bahwa Anda harus tetap terpusat pada Sumber itu agar Anda dapat diberkati secara pribadi? Tidak. Anda harus memusatkan perhatian pada Sumber itu sehingga dari dalam diri Anda “akan mengalir aliran-aliran air hidup” – hidup yang menarik (Yohanes 7:38).
Kita harus menjadi mata air yang melaluinya Yesus dapat mengalirkan “aliran-aliran air hidup” menjadi berkat bagi setiap orang lain. Namun sebagian dari kita seperti Laut Mati, selalu menerima tetapi tidak pernah memberi, sebab hubungan kita tidak benar dengan Tuhan Yesus.
Sepasti kita menerima berkat dari Dia, Dia juga akan mencurahkan berkat melalui kita. Akan tetapi, bila berkat tidak dicurahkan keluar dalam ukuran yang sama dengan yang diterima mereka, ada cacat dalam hubungan kita dengan Dia.
Adakah sesuatu penghalang diantara Anda dan Yesus Kristus? Adalah sesuatu yang merintangi iman Anda kepada-Nya? Jika tidak ada, maka Yesus mengatakan bhw dari dlm diri Anda “akan mengalir aliran-aliran air hidup”.
Itu bukanlah berkat yang Anda teruskan, atau pengalaman yang Anda bagikan kepada orang lain, melainkan sungai yang senantiasa mengalir melalui Anda. Tetaplah pada Sumber, jagalah dengan baik iman Anda kepada Yesus Kristus dan hubungan Anda dengan Dia, maka akan ada aliran tetap kedalam hidup orang lain tanpa kekeringan atau sejenisnya.
Adakah berlebihan mengatakan bahwa sungai-sungai akan mengalir dari dalam seorang percaya? Apakah Anda memandang kepada diri sendiri dan bertanya, “Tetapi aku tidak melihat adanya sungai-sungai?” Jangan sekalikali memandang diri Anda dari sudut – Siapakah aku ini?
Dalam sejarah pekerjaan Allah Anda hampir selalu mendapati bahwa hal itu dimulai dari orang-orang yang tidak terpandang, orang-orang tidak dikenal, yang diabaikan, tetapi yang tetap setia kepada Yesus Kristus. (My Utmost for His Highest, 7 September)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar